SUKAR SEKALI ORANG KAYA MASUK KERAJAAN SORGA

Minggu, 16 Mei 2021

gpdiujun

Dibaca: 2071 kali

(sukar sekali meyakinkan orang percaya bahwa mereka perlu berhenti dari mengejar kesuksesan dan keinginan untuk menjadi kaya)

 

19:23 Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya sukar sekali bagi seorang kaya untuk masuk ke dalam Kerajaan Sorga.

19:24 Sekali lagi Aku berkata kepadamu, lebih mudah seekor unta masuk melalui lobang jarum dari pada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah.“ Matius 19:23-24

 

Tujuan khotbah ini :

  1. Menang atas tipu daya kekayaan dengan cara berhenti mengejarnya
  2. Menggunakan waktu dan kekuatan yang ada dipakai untuk mengabdi kepada Dia, tanpa dipusingkan dengan berapa banyak harta yang sudah dan akan kita miliki.
  3. Menyadari bahwa Tuhan lebih tertarik memberi kita kelimpahan dari pada kekayaan yang tidak menetap sifatnya

 

PANDANGAN TUHAN YESUS TERHADAP KEKAYAAN

  1. Kekayaan yang banyak bisa menjadi halangan bagi seseorang untuk mengikut Dia. Matius 19:24
  2. Kekayaan yang banyak bisa mendorong orang kepada keserakahan. Lukas 12:15-21
  3. Kekayaan bisa menipu. Mat.13:22
  4. Kekayaan menuntut kesetiaan hati seseorang.  Matius 6:21
  5. Kekayaan berpotensi mencekik kehidupan rohani seseorang. Lukas 8:14

 

PANDANGAN PAULUS

  1. Kekayaan dapat membuat orang menjadi tinggi hati dan tidak lagi berharap kepada Tuhan. 1 Tim.6:17.
  2. Keinginan untuk menjadi kaya akan membawa orang kepada berbagai-bagai pencobaan dan keinginan yang mencelakakan yang akan berakhir pada kebinasaan dan keruntuhan. 1 Tim.6:9-10

 

PANDANGAN SALOMO

23:4 Jangan bersusah payah untuk menjadi kaya, tinggalkan niatmu ini.

23:5 Kalau engkau mengamat-amatinya, lenyaplah ia, karena tiba-tiba ia bersayap, lalu terbang ke angkasa seperti rajawali. Amsal 23:4-5

 

Semakin kita mengarahkan mata kita untuk terbang mengejarnya, semakin ia akan terbang menjauh dari kita.

  1. Kekayaan akan meninggalkan kita. Entah kekayaan itu yang diambil dari kita atau kita yang diambil dari dia
  2. Kekayaan bisa meninggalkan kita secara tiba-tiba, sementara kita sudah sangat bersusah payah mendapatkannya dan sudah mulai berbangga dan bersuka di dalamnya.
  3. Ia pergi tanpa bisa ditolak dan tanpa bisa dipanggil kembali, seperti rajawali terbang ke angkasa. (M.Henry)

 

Orang yang ingin kaya tidak pernah benar-benar merasa kaya. Mengapa? Sebab ia selalu bersaing dengan “sesuatu di luar dirinya”, mereka yang lebih kaya dari dirinya. Ia juga bertempur dengan dirinya sendiri bagaimana ia bisa puas dan merasa cukup dengan kekayaannya. Berita buruknya, tak seorangpun dapat dipuaskan oleh kekayaannya.

 

TIPU DAYA KEKAYAAN MEMBUAT ORANG KAYA SUKAR SEKALI MASUK KERAJAAN SORGA. 

  • Tipu daya kemakmuran
  • Tipu daya kesenangan-kesenangan
  • Tipu daya mengandalkan kekayaan. Amsal 10 : 15; 11:28

 

2 Timotius 3:1-4

1. Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar.

2. Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang.

3. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak memperdulikan agama,

4. tidak tahu mengasihi, tidak mau berdamai, suka menjelekkan orang, tidak dapat mengekang diri, garang, tidak suka yang baik,

5. suka mengkhianat, tidak berpikir panjang, berlagak tahu, lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah.

 

2000 TAHUN LALU KRISTUS DATANG UNTUK MENJADIKAN KITA KAYA OLEH KEMISKINAN-NYA

 

Karena kamu telah mengenal kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus, bahwa Ia, yang oleh karena kamu menjadi miskinsekalipun Ia kayasupaya kamu menjadi kaya oleh karena kemiskinan-Nya. 2 Kor.8:9

 

KAPAN YESUS MENJADI MISKIN?

Dan pada jam tiga berserulah Yesus dengan suara nyaring: "Eloi, Eloi, lama sabakhtani?", yang berarti: Allahku, Allahku, mengapa Engkau meninggalkan Aku? Markus 15:34

DITINGGALKAN OLEH ALLAH adalah sebuah bentuk kemiskinan yang paling absolut!

 

“supaya kamu menjadi kaya oleh karena kemiskinan-Nya. 2 Kor.8:9

  • Kaya dalam pengharapan
  • Kaya dalam kemurahan hati
  • Kaya dalam kebajikan
  • Kaya dalam hal memberi

Renungan Terkait

    Kembali ke atas